Babinsa Wonosari Cek Perlintasan Kereta Api Tanpa Palang Desa Binaan

Klaten -   Sertu Wariso Babinsa Desa Boto Koramil 22 Wonosari Kodim 0723 Klaten cek perlintasan tanpa palang pintu kereta api pada arus balik setelah perayaan natal dan tahun baru 2023 dengan melaksanakan pengamanan di perlintasan rel di Desa Boto Kecamatan Wonosari Kabupaten Klaten, (2/1/2023)

 

Baca juga: Nicke Widyawati: Penurunan Penjualan Solar Perlu Diantisipasi dengan Regulasi

Babinsa Sertu wariso menyampaikan bahwa tujuan cek perlintasan ini untuk memberikan rasa aman dan nyaman bagi pengendara arus balik masyarakat setelah perayaan Natal dan Tahun Baru 2023 karena tidak sedikit kecelakaan yang sering terjadi di perlintasan kereta api dengan mengalami luka-luka bahkan meninggal dunia.

 

Baca juga: Butuh Kapal Patroli dan Penyelamatan, Pemko Pariaman Kirim Proposal ke Kemenhub

“Kedatangna disini guna mengecek keadaan perlintasan yang tidak ada palang pintu kereta api sekaligus membantu pengguna jalan yang melewati jalur kereta api terutama di wilayah Kecamatan Wonosari dan Kecamatan Delanggu, karena banyak aktifitas masyarakat yang melewati jalur kereta api ini, apalagi pada saat Perayaan Natal dan Tahun Baru seperti ini, ” ungkap Sertu Wariso.

 

Baca juga: Sakti Wahyu Trenggono Pastikan Percepatan Pembangunan 5 SKPT di Pulau Terluar

Dalam Kesempatan tersebut juga Babinsa memberikan himbauan kepada masyarakat yang sering melintas di perlintasan rel kereta api ataupun yang melakukan aktivitas di rel untuk lebih waspada, karena pada masa angkutan Perayaan Natal dan Tahun Baru ini intensitas perjalanan kereta api meningkat dan tentunya tidak seperti hari-hari biasanya

 

Baca juga: Judha NugrahaI: Semua WNI dalam Kondisi Selamat di Sri Lanka

Tujiran Selaku Ketua Linmas Desa Boto saat ditemui mengucapkan terimakasih kepada Babinsa Desa Boto yang selalu berikan semangat dan motivasi kepada anggota linmas Desa Boto dalam melaksanakan pemantauan jalur rel kereta api tanpa palang pintu,

 

Baca juga: Iwan Suprijanto: Rusun Santri Senilai Rp6,5 M di Kampar Siap Dihuni

Rel Kereta api tanpa palang pintu tentunya sangat berbahaya, dengan kehadiran Pak Babinsa memberi nuansa berbeda, sebagai pembina desa yang terjun langsung dilapangan membantu warga dan memberi semangat Linmas dalam melaksanakan tugas, ” ungkap Ketua Linmas Desa Boto. (Red)